Tiga-perempat Muallaf Inggris adalah Wanita


Women & Islam: The rise and rise of the convert
Tiga perempat dari muallaf Inggris adalah perempuan. Richard Peppiatt dari The Independent mengungkapkan bahwa dari 5.200 orang Inggris yang masuk Islam tahun lalu, lebih dari separuhnya adalah warga kulit putih dan 75 persen dari mereka adalah perempuan.

next converts?
Dalam 10 tahun terakhir sekitar 100.000 orang Inggris telah masuk Islam, di antaranya sekitar tiga perempat adalah perempuan, menurut statistik terbaru. Ini adalah peningkatan yang signifikan dari 60.000 warga Inggris pada dekade sebelumnya, menurut para peneliti yang berbasis di Swansea University. 

Temuan ini hampir senada dengan Faith Matters, bahwa 90.000 hingga 100.000 orang diperkirakan telah mengadopsi Islam sebagai iman mereka di Inggris.  

Penelitian menunjukkan bahwa banyak dari mereka yang menjadi Muslim adalah perempuan kulit putih. Dua pertiganya adalah perempuan, lebih dari 70 persen adalah kulit putih dan rata-rata usia mereka adalah 27 tahun, dari sekitar 5.200 pria dan wanita yang telah mengadopsi Islam selama 12 bulan terakhir, termasuk 1.400 orang di London. 

Kevin Brice, yang melakukan penelitian lebih luas dalam perkembangan sosiologis mualaf, berbicara kepada The Fresh Outlook tentang beberapa alasan, mengapa wanita masuk Islam, menyatakan: "Islam menawarkan wanita rasa perlindungan dan identitas - ini mungkin terdengar bertentangan dengan yang biasa digambarkan (fitnah) media, tetapi beberapa wanita menemukan pakaian sederhana yang dibutuhkan oleh Islam 'membebaskan' - ini bukan lagi tentang bagaimana anda berpenampilan tapi kini (dalam Islam) kita bebas dan pakaian bukanlah ukuran bagi kita untuk menilai seseorang" katanya. 
 
"Islam dipandang sebagai lebih mendukung nilai-nilai keluarga, dan perempuan memiliki peran yang jelas dalam keluarga. Banyak muallaf yang menekankan perhatian akan keresahan mereka dengan alkohol dan mabuk-mabukan, kurangnya moralitas dan kebebasan seksual dan konsumerisme tak terbatas, yang semuanya dianggap lazim di masyarakat Inggris - Islam menawarkan mereka pendekatan yang berbeda," tambahnya.

Jack Doyle dalam Mail Online menuliskan: Angka-angka yang terungkap dalam penelitian multi-faith group Faith Matters, telah menyebabkan adanya klaim bahwa negara itu sedang mengalami proses 'Islamisasi'.
 

Tidak ada komentar: